Pernah gak kamu merasa pengen teriak?
Teriak sekenceng-kencengnya
Hingga hilang sesak di dada
Pernah gak kamu pengen teriak?
Teriak kepada dunia
Untuk melepas himpitan rasa
Pernah gak kamu teriak?
Meyakinkan dia
Bahwa debar tak terbaca itu hanya karena dia
Maaf, aku hanya sekedar bertanya
Karena aku toh tak kuasa teriakkan asa
Karena aku hanya bisa bicara lewat rasa
Dan
Berharap dia mengenalinya
Ps: Sumpah, nyerinya sampai ke dada!
No comments:
Post a Comment